Monday, 23 January 2012

keluhan yang tak sudah..

Salam sejahtera jagat maya..
Salam selawat buat junjungan Al-Amin serta para sahabat dan ahlul bait semuanya..
------------------------------------------------------------------------------------------
Idea yang datang mencurah-curah ketika ingin menulis sesuatu di ruangan ini terpaksa saya tundakan kerana beberapa taklifan lain yang perlu diutamakan.. hasilnya,bila sudah ada ruang,idea dalam minda umpama tin kosong.. mengapa ya??


Wahai ruangan hatiku,keluhan ku sering bermain dengan rancaknya,tidak mengenal erti menekan 'brek' lagaknya..


keluhan bagaimana untuk menempuhi jalan hidup yang terasa amat panjang lagi.. Walau aku sendiri tak pasti bila agaknya KEMATIAN akan menjengah..


keluhan bagaimana untuk memantapkan sistem penghafalan dalam mindaku yang terkadang aku fikir dan aku sendiri merasai bahawa semakin bertambah usiaku semakin sukar untuku mengingati sesuatu ayat hafalan terutama sekali ayat Al-Quran.. Walau sering aku ungkapkan doa yang dianjurkan oleh Ustaz Abdurrahman Lubis,

"Ya Allah yang menjadikan langit dan bumi,yang memiliki keagungan dan kekuasaan, aku memohon dengan namaMu,Ya Allah,Ya Rahman,Ya Rahim,..
Engkau terangilah penglihatanku dengan nur kitabMu, fasihkanlah lisanku,hilangkan lah keresahan dalam hatiku.."

istajib du'a ana Ya Allah..


Semoga Allah permudahkan jalan hidupku untuk sentiasa berada di jalanMu,dan memudahkan juga hafalanku agar bisa bergelar -pemelihara kitabNya-  Hafizatul-Quran...

Ameen...........


Friday, 30 December 2011

selamat datang dan selamat berlalu..

Assalamualaikum..
Selawat dan salam buat Kekasih Terulung,Nabi Muhammad serta para sahabat dan seluruh ahlul bait..
Basahkan lidah dan hatimu tika ini dengan zikrullah..

 Subhanallah,
 Alhamdulillah,
 Lailahaillallah,
 Allahuakbar...

   Selamat berlalu tahun 2011.. hari ni hari terakhir saya dan kita semua berada di dalam tahun 2011..
Azam yang ditekadkan pada awal tahun dahulu,sudahkah terlaksana ataupun hanya sekadar dicoretkan di atas helaian diari ataupun di'post'kan di laman blog?? Apa yang kita hadapi pada tahun 2011 sepatutnya menjadi satu perjalanan yang sangat indah untuk dikenang,walaupun ianya terselit dgn 1001 titisan air mata diselangi dengan gelak tawa yang menceriakan..


    Saya sendiri melalui semua itu dan saya mengaharapkan agar tahun 2012 yang bakal tiba kurang dari 24 jam ini,menjadi titik tolak untuk saya meneruskan kehidupan yang lebih memberi saya kesedaran dalam jiwa saya sesuai dengan jiwa seorang Islam yang mengaku beriman dan mentauhidkan Allah sebagai Tuhan Yang Esa dan menjadikan saya seorang yang lebih menghargai erti bersyukur dengan segala nikmat yang telah dianugerahkan Allah buat diri saya..

   Insya Allah,pada hari ini juga saya akan memulakan langkah kehidupan sebagai seorang pelajar Tingkatan 6..Sebentar sahaja lagi enjin kereta akan dihidupkan dan Muassasah Al-Khairiah sudah tentu menjadi destinasi.. Harapan saya agar Allah s.w.t. memberikan ketenangan kepada saya sepanjang saya berada di rumah kedua saya dan mengurniakan kepada saya ingatan yang baik untuk saya menghafaz al-Quran dan madah-madah yang akan saya pelajari di dalam kelas kelak.. Ameen..





"Jadikanlah dirimu orang alim (berilmu) atau orang yang menuntut ilmu atau orang yang selalu mendengar pengajaran atau orang yang mencintai (tiga golongan yang tersebut) dan janganlah engkau menjadi dari golongan yang kelima, yang dengan sebabnya engkau akan binasa."
(Riwayat al-Bazzar)


Wednesday, 28 December 2011

sejarah sambutan tahun baru..



Dalam beberapa hari lagi, tahun 2011 akan meninggalkan kita, dan tahun 2012 akan menjelang. Bagi kita orang Islam, ada apa dengan tahun baru Masehi?

Sejarah Tahun Baru Masihi
Tahun Baru pertama kali dirayakan pada tanggal 1 Januari 45 SM. Tidak lama setelah Julius Caesar dinobatkan sebagai maharaja Rom, dia memutuskan untuk mengganti calendar tradisional Rom yang telah diciptakan sejak abad ketujuh SM. Dalam menyusun kalendar baru ini, Julius Caesar dibantu oleh Sosigenes, seorang ahli astronomi dari Iskandariyah, yang menyarankan agar penanggalan baru itu dibuat dengan mengikuti revolusi matahari, sebagaimana yang dilakukan orang-orang Mesir.
 Satu tahun dalam kalendar baru itu dihitung sebanyak 365 seperempat hari dan Caesar menambahkan 67 hari pada tahun 45 SM sehingga tahun 46 SM dimulai pada 1 Januari. Caesar juga memerintahkan agar setiap empat tahun, satu hari ditambahkan kepada bulan Februari, yang secara teori dapat menghindari penyimpangan dalam kalendar baru ini. Tidak lama sebelum Caesar terbunuh di tahun 44 SM, dia mengubah nama bulan Quintilis dengan namanya, iaitu Julius atau July. Kemudian, nama bulan Sextilis diganti dengan nama pengganti Julius Caesar, Augustus, menjadi bulan Ogos.

Perayaan Tahun Baru
Zaman  ini, tahun baru 1 Januari telah dijadikan sebagai salah satu hari suci umat Kristian. Namun, tahun baru sudah lama menjadi tradisi sekular yang menjadikannya sebagai hari perayaan umum nasional untuk semua warga Dunia.
Pada mulanya perayaan ini dirayakan baik oleh orang Yahudi yang dihitung sejak bulan baru pada akhir September. Selanjutnya menurut kalender Julianus, tahun Rom dimulai pada tanggal 1 Januari. Paus Gregorius XIII mengubahnya menjadi 1 Januari pada tahun 1582 dan hingga kini seluruh dunia merayakannya pada tanggal tersebut.

Perayaan Tahun Baru Zaman Dulu
Seperti kita ketahu, tradisi perayaan tahun baru di beberapa negara terkait dengan ritual keagamaan atau kepercayaan mereka yang tentu  bertentangan dengan Islam. Contohnya di Brazil. Pada tengah malam setiap tanggal 1 Januari, orang-orang Brazil berbondong-bondong menuju pantai dengan pakaian putih bersih. Mereka menaburkan bunga di laut, mengubur mangga, betik dan tembikai di pasir pantai sebagai tanda penghormatan terhadap dewa Lemanja—Dewa laut yang terkenal dalam legenda negara Brazil.
Seperti di Brazil, orang Rom kuno juga saling memberikan hadiah potongan dahan pohon suci untuk merayakan pergantian tahun. Sekarang ini, mereka saling memberikan kacang atau syiling emas dengan gambar Janus, dewa pintu dan semua permulaan. Menurut sejarah, bulan Januari diambil dari nama dewa bermuka dua ini (satu muka menghadap ke depan dan yang satu lagi menghadap ke belakang).
Sedangkan menurut kepercayaan orang Jerman, jika mereka makan sisa hidangan pesta perayaan New Year’s Eve di tanggal 1 Januari, mereka percaya tidak akan ada kekurangan makanan selama setahun penuh. Bagi orang Kristian yang majoriti menghuni benua Eropah, tahun baru masihi dikaitkan dengan kelahiran Jesus atau Isa al-Masih, sehingga agama Kristian disebut agama Masehi. Masa sebelum Jesus lahir disebut tahun Sebelum Masehi (SM) dan sesudah Jesus lahir disebut tahun Masehi.
Di Amerika Syarikat, kebanyakan perayaan dilakukan malam sebelum tahun baru, pada tanggal 31 Disember, di mana orang ramai pergi ke pesta atau menonton program televisyen dari Times Square, nadi kota New York, di mana banyak orang berkumpul. Pada saat loceng tengah malam berbunyi, siren dibunyikan, bunga api diledakkan dan orang-orang berteriakkan “Selamat Tahun Baru” dan menyanyikan Auld Lang Syne.Di negara-negara lain, termasuk Malaysia? Keadaan ini adalah sama sahaja


Bagi kita, orang Islam, merayakan tahun baru Masihi, tentu akan disedari tanpa kita sedari ia akan menghapus jejak-jejak sejarah Islam yang hebat. Sementara beberapa minggu yang lalu, kita semua sudah melewati tahun baru Muharram, tetap sepi tanpa sambutan apapun..kan?


Sumber: http://akuislam.com

Tuesday, 27 December 2011

indahnya bersahabat..

Salam sejahtera buat penghuni dunia..
hei awak,yg tgh baca ni,,
hari ni awak dah zikir belum? kalau belum,..

Subhanallah, Alhamdulillah, Lailahaillallah, Allahuakbar..

Ingatlah,bahwa sesungguhnya ketenangan yang hakiki akan dapat kita rasai seandainya tiap waktu dan detik yang ada dalam kehidupan kita ni kita semedang dan tidak pernah lupa untuk mengingati Allah..

Dan keindahan hidup kita pasti akan lebih berwarna-warni dengan kehadiran mereka-mereka yang turut membesar bersama kita..

Merekalah yang menjadikan kita gembira dan juga membuatkan kita menitis air mata.. Setiap kenangan itu sentiasa akan menyubur dalam taman hati,Insya Allah..

Siangnya hari ini,membuatkan saya terkenang pada seorang insan yang saya kira sangat memberikan kesan parut pada hati saya.. tapi manisnya tutur kata dan santun budi bicaranya membuatkan saya sedar apa ertinya bersahabat.. Dan selalu dia ingatkan saya, KAWAN TEMAN SAHABAT adalah 3 fasa yang berlainan..

Tidak pernah sekalipun terlintas di hati saya untuk meminggirkan dirinya jauh dari hidup saya walaupun dialah yang selalu 'memberi' air mata pada saya.. Doa saya buat dirinya juga tidak pernah kabur dari tadahan doa saya..



Duhai sahabat,
Biarlah ukuwah kita semekar kelopak mawar,
Menggamit mencuit hatiku,
Mencipta jutaaan kenangan,
Walau ku tahu,
Bunga yang berduri teguh berdiri,
Kan layu di telan peredaran zaman,
Tetapi.. yang ku harap,
Biarlah aromanya,
Mekar mewangi hingga bersama-sama,
Kita menuntun langkah,berpimpin tangan,
Menuju ke gerbang Taman Firdausi…..








fahamilah wahai diri..


Ya Muhaimin..
Engkau jagalah hati ini..
rawatlah ia..
sekali ia diguris,pedihnya sehingga kini..
aku pasti,lama nanti,
pedihnya hilang..
akan tetapi,
parutnya tetap berbekas..

Untuk apa aku harus berhabis air mata?
apa lagi yang harus ku lakukan
untuk pinggirkan rasa gelisah ini?

Wahai diri..
serah saja sepenuhnya pada
Tuhan yang Maha Kuasa..
Dia pasti tahu tentang hambaNya..
kau harus yakin bahawa,
apabila hatimu tenang,
pasti jalan keluarnya kau temui..
setelah itu,
telusurilah jalan hidupmu dengan 
membawa risalah dari Tuhan
yang kau tanamkan 
di dalam relung hati...

ana liyana,
8:59pm,
27122011

Thursday, 22 December 2011

srikandi pejuang..

Assalamualaikum dan salam pautan ukhuwah buat yg sudi brkunjung ke teratak Ana Liyana yg tak seberapa pndai mnulis..

Untuk entry kali ni saya nak mnceritakan tntang semangat seorang serikandi pejuang Islam yg melabelkan dirinya telah "menginfaqkan dan mewakafkan dirinya" untuk mempertahankan deenullah,Islam yang syumul.. semangatnya mmbuatkan saya lbih brsemangat dan hati saya berniat untuk turut serta sepertinya,seperti ibu saya dan seperti muslimah di luar sana yang ingin menjadikan diri mereka sbagai penggerak Islam samada di dalam medan dakwah mahupun medan politik..

Inilah dia Cikgu Normala Sudirman.. seorang pendidik di Johor dan kini bergerak sepenuh masa dengan PAS dan Cikgu sbagai Pengerusi Lajnah Pendidikan Dewan Muslimat PAS Pusat (DMPP) .. ujiannya besar,tohmahan buat dirinya tidak kurang hebatnya,tetapi dia masih tetap sbgai seorang serikandi pejuang yang ikhlas dan telus dalam mmperjuangkan Ad-Deen.. Syabas Cikgu..!!!


Akan tetapi segala tomahan itu kata Cikgu Mala sedikitpun tidak menggetarkan jiwanya dan tidak juga membunuh semangatnya yang tulus itu.. 

"Apa pun, kalah atau menang dalam pemilihan ini bukanlah persoalan. Apa yang penting hasrat 'Fastabiqul Khairat' iaitu berlumba- lumba membuat kebajikan dalam apa jua situasi. Pengalaman semasa PRK DUN Tenang terlalu mahal dan cukup bermakna.Segala persiapan fizikal dan mental juga jiwa yang 'pasrah' atas apa jua ketentuan Illahi mengajar saya agar meletakkan 'pergantungan' kepada Allah swt dalam menghadapi serangan peribadi dalam pilihanraya kecil pada Januari yang lalu .Jadi, kini saya juga redha atas apa jua ketentuan Illahi.."


Melihat pada kesungguhannya, benarlah apa yang sering ustaz saya ingatkan para pelajarnya bahawa apabila kita menolong Allah(agamaNya), maka Allah akan menolong kita.. 


Jadi sebagai motivasinya,jangan menarik diri atau brputus asa dari suatu medan pertempuran yang telah Allah sediakan buat kita sebagai ujian keimanan dan kesabaran kita.. Bukankah SABAR itu cantik??



dr kri: Pn Busyra,Cg Mala,Pn Jamaliah(umi),Pn Laila
makan pun ayu,bukan senang nk mkn
dgn "serikandi pejuang" tau..
moga ukhuwah yg trpaut,brkekalan selamanya..
done!! brsama pnulis.=)


Dan hati saya benar-benar yakin bahawa pahitnya perjuangan pasti menuntut manisnya habuan,bukankah itu sunnah bagi orang yang berjuang.. Sekalipun manis itu tidak dirasai sewaktu di duni,mungkin ianya menanti di akhirat kelak.. 


Teruskan perjuanganmu Cikgu,saya disini akan sentiasa mendoakan Cikgu dan semua yang mempunyai   kekuatan dalam mempertahankan agamaNya supaya sentiasa tabah dan sabar..

Sunday, 18 December 2011

peluang kedua,ketiga dan seterusnya..

Assalamualaikum.. Salam seindah senyummu,senyum mereka yg sntiasa melafazkan Asyhadu an lailahaillallah wa Asyhadu anna Muhammad rasulullah..

Apa agaknya yg ada pd peluang.. prnahkah anda mrasa nikmatnya ketika diberi peluang kedua...?? Pernahkh kita trfikir,dr kecil lg,kita selalu dberi pluang oleh ibu dan ayah sendiri.. Misalannya, bila cuba bertatih dan kita terjatuh,ibu dan ayah akan trsenyum dan mnta kita supaya bangun dan cuba semula smbil mghulurkan tangan mereka..

Mari,kita susur apakah pula peluang yg dberi pd kita dalam sedar atau tidak..

MUDA VS TUA
SIHAT VS SAKIT
LAPANG VS SEMPIT
KAYA VS MISKIN
HIDUP VS MATI

Ayuh.. Ambillah peluang sebanyak mungkin untuk kita berbuat kebajikan sementara tangan kita masih lagi kuat dan tenaga kita masih lagi "hijau",penglihatan kita masih lagi tajam,.. Rebutlah peluang ini sementara sakit belum menapak datang ke kita,kerana,apabila sakit menjengah,barangkali segala urusan harian kita,orang yang akan uruskan..

Ambillah juga masa yang disebut oleh Rasulullah iaitu lapang.. Sempitnya diri kita bererti sibuknya diri kita.. Perumpamaan orang yang sibuk mungkin saya boleh gambarkan orang yang berniaga di pasar malam.. Masing-masing sibuk untuk menawan hati pengunjung supaya rezeki berada pada mereka.. Semua orang yang sibuk juga mungkin seperti saat ribut taufan melanda dan semua orang sedang sibuk menyelamatkan diri masing-masing..

Anda mempunya 10sen?? Ayuh,bersedekahlah.. Mungkin apbila satu ketika anda jatuh miskin,anda tidak mampu lagi untuk beramal jariah.. Malah untuk membeli makanan buat diri sendiri juga anda tidak mampu.. Tapi,saya seringkali juga mendengar, biar miskin harta,jangan miskin bahasa.. Errm... renungkanlah..

Dan akhir sekali, KEMATIAN.. Kematian ini hanya dirasai sekali sahaja.. Kematian juga merupakan peluang yang terakhir yang anda ada.. Walaupun kelak anda akan dihidupkan semula untuk berkira-kira dengan neraca Al-Mizan,disana tiada lagi kematian..



Begitu banyak sekali peluang yang terbentang di hadapan kita.. Malah saya juga menghitung berapa banyakkah peluang yang menanti saya selepas keluarnya keputusan SPM nanti..


Ya Allah,permudahkanlah,... berilah peluang untukku.. Allahumma yassir wa la tu'assir...